Puluhan warga Bandung mendatangi kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Regional Jawa Barat melaporkan sebuah perusahaan investasi. Kedatangan
mereka mewakili ratusan korban yang merasa tertipu oleh perusahaan
investasi berbasis multi level marketing (MLM) bernama Talk Fusion.
Perwakilan
korban, Azis Asopari mengatakan dirinya bersama ratusan warga lainnya
merasa tertipu dengan investasi yang diikutinya di Talk Fusion. Talk
Fusion dikatakannya adalah perusahaan MLM yang menjual aplikasi
informasi dan teknologi.
Perusahaan yang didirikan di Tampa
Florida Amerika Serikat sejak tahun 2007 ini masuk ke Indonesia pertama
kali pada tahun 2012 yang dibawa oleh Mario Halim dan Marselinus Halim.
Seluruh kegiatan Talk Fusion diselenggarakan oleh perusahaan Indonesia, V
Trust. Lewat pemasaran tersebut para korban dijanjikan mendapatkan
keuntungan jika berhasil merekrut anggota baru.
Aziz mengatakan,
bersama korban lainnya merasa tertipu karena ternyata perusahaan ini
belum memiliki izin. Bahkan oleh OJK perusahaan ini dirilis sebagai
perusahaan investasi bodong oleh OJK pada Januari 2017 lalu.
"Kami menuntut OJK memberhentikan operasional Talk Fusion," kata Aziz di Kantor OJK Regional Jawa Barat, Jumat (15/9).
Para
korban, lanjut Aziz merasa ditipu karena ternyata perusahaan ini belum
memiliki izin operasional di Indonesia. Padahal awal bergabung, pihak
Talk Fusion meyakinkan bisnis online ini tidak memerlukan izin.
"Pada
saat kami masuk, sudah kami tanyakan mengenai perizinan, dan jawabannya
adalah bisnis Talk fusion adalah bisnis online sehingga tidak perlu
izin dari pemerintah Indonesia karena sudah terdaftar di DSA ( Direc
selling Assosiation). Kami baru tahu bahwa Talk Fusion ilegal dan tidak
berizin ketika awal Januari 2017 OJK mengeluarkan 80 daftar perusahaan
yang tidak berizin alias bodong. Dilanjutkan lagi pada akhir Januari
keluar surat dari Kabaintelkam mengenai 80 perusahaan bodong dimana TF
ada di urutan ke 71," katanya.
Aziz mengatakan rilis perusahaan
investasi bodong membuat mereka tidak bisa menjalankan bisnis penjualan
aplikasi dan merekrut anggota baru untuk mendapat keuntungan. Investasi
yang ditanamkan pun tidak membuahkan hasil sejak mendaftar.
Ia
mengaku para korban awalnya menginvestasikan minimal Rp 30 juta. Satu
orang bahkan ada yang ikut menginvestasikan anggota keluarganya hingga
miliaran. Dari investasi tersebut, mereka dijanjikan keuntungan USD 150
untuk perekrutan setiap anggota barunya karena sistemnya MLM.
"Kami para pelapor berjumlah sekitar 300 orang dengan kerugian saat masuk sekitar kurang lebih Rp 12 miliar," ungkapnya.
Namun
hingga berjalan beberapa bulan, belum ada tindaklanjut dan kejelasan
atas perusahaan investasi ini. Mereka pun merasa tidak mendapat
keuntungan yang dijanjikan dari investasi yang ditanamkan. Padahal
investasi yang ditanamkan dinilai tidak sedikit.
Sementara itu,
pihak Talk Fusion disebutnya tidak kooperatif dalam komunikasi dengan
anggotanya yang telah terdaftar investasi. Beberapa waktu lalu pihak
Talk Fusion berjanji akan menghentikan aktivitasnya sambil mengurus
izin. Namun nyatanya sampai saat ini tetap beroprasi di Indonesia, acara
besar terakhir yang diadakan adalah Diamond Days pada tanggal 17-18
Juni 2017 lalu di Surabaya. Rencananya mereka juga akan mengadakan acara lnternasional HERO di Jakarta pada tanggal 22-25 September 2017 mendatang.
Oleh
karenanya, puluhan warga yang mewakili ratusan korban dari berbagai
profesi ini kembali mendatangi OJK untuk meminta kejelasan. Berdasarkan
hasil pertemuan, OJK Jawa Barat dikatakan Aziz belum mau mengambil sikap
dan menunggu instruksi dari pusat.
"OJK katanya akan membuat
rilis (perusahaan bodong) tetapi sampai saat ini, hari ini kami datang
dan OJK belum mau merilis ulang karena ini keputusan OJK pusat katanya,"
katanya.
Begitu ada pengumuman tersebut, mewakili korban
lainnya, ia telah mengambil langkah dengan melaporkan ke OJK Jawa Barat,
Polrestabes Kota Bandung, Satgas Waspada lnvestasi di Jakarta serta
Bareskrim juga Kementerian Perdagangan. Mereka mengaku akan menunggu
penyelidikan yang saat ini ditangani Bareskrim Polri.
*Media Indonesia
Ratusan orang merasa tertipu investasi MLM Talk Fusion
Topiku
# Ekonomia
# Global
# Info Global
INFO TIMOR-LESTE
Info Global
Labels:
Ekonomia,
Global,
Info Global
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
NUDAR ESPASU ALTERNATIVU HUSI MEDIA ONLINE OIN OIN NEBE DISPONIVEL ONA IHA TIMOR-LESTE HODI AKUMULA OU TAU HAMUTUK NOTISIA IMPORTANTI SIRA, HO OBJETIVU ATU HAFASIL LIU TAN LEE NAIN SIRA BELE HETAN NOTISIA SIRA NEE IHA FATIN IDA DEIT, MAK INFO-TL.
MERITU HUSI ARTIGU SIRA NEE NAFATIN BA MEDIA ONLINE SIRA NEBE PRODUZ NOTISIA NEE!!!
REDASAUN INFO-TL
MERITU HUSI ARTIGU SIRA NEE NAFATIN BA MEDIA ONLINE SIRA NEBE PRODUZ NOTISIA NEE!!!
REDASAUN INFO-TL
No comments:
Post a Comment